Al Khobar – Sekolah Indonesia Riyadh (SIR) telah membuka Pendidikan Jarak Jauh (PJJ) sejak tahun 2021 silam.
Awal dibuka program ini banyak orang bertanya kepada sekolah, “Ini sekolah beneran atau gak ya?.”
Bahkan, Plh Kepala Sekolah SIR, Hijrah Baihaqie, S.Hum menyampaikan, di awal buka program ini ada salah satu wali siswa yang menanyakan keabsahan ijazahnya nanti setelah lulus.

“Waktu itu ada yang bertanya, apakah ijazahnya asli atau palsu ya?,” kata Plh Kepala Sekolah SIR, Hijrah Baihaqie, S.Hum pada acara Temu Sharing Keluarga Besar PJJ SIR di hotel Elaf Asy Syarqiyyah, Kota Al Khobar, Provinsi Timur Saudi, Jumat, 18 Oktober 2024.
Seiring berjalannya waktu, rasa ragu dari para wali siswa hilang, hal ini terbukti dengan banyaknya jumlah siswa yang ikut program PJJ di SIR.
Hingga kini, jumlah siswa PJJ SIR berjumlah 114 siswa yang tersebar di 10 negara, dari Timur Tengah, Afrika, Asia Selatan, hingga Eropa.
Cara Daftar Siswa PJJ
Program PJJ SIR absah secara hukum, karena telah mendapatkan SK dari Kemendikbud pada tahun 2021.
Meskipun belajar dengan cara daring, para siswa mendapatkan hak yang sama seperti siswa reguler yang hadir di ruang kelas setiap hari.
Dalam hal administrasi pun, tidak ada beda antara siswa PJJ dengan reguler.
“Semua siswa SIR mendapatkan Nomor Induk Siswa Nasional (NISN), maka pendaftar reguler dan PJJ harus memiliki dokumen kependudukan,” kata Baihaqie.
Terkait kehadiran, lanjut Baihaqie, pihak sekolah serius menangani hal tersebut. “Meskipun belajarnya jarak jauh tapi sekolahnya sungguh-sungguh ya,” terang Baihaqie.
Dalam hal domisili, para siswa KJJ harus memenuhi kriteria yang sudah ditentukan oleh pihak sekolah.
“Program KJJ ini khusus bagi yang tinggal luar Indonesia seperti di Timteng, Afrika atau yang lainnya. Jadi bagi siswa yang sudah tidak berdomisili di luar negeri, akan ada perapihan,” papar Baihaqie.
Pendaftaran siswa PJJ dilakukan pada saat menjelang tahun pelajaran baru, tetapi bagi siswa pindahan boleh dilakukan kapanpun.

“Kalau siswa mutasi kami terbuka sepanjang tahun,” tegas Baihaqie.
Setelah 3 tahun berlalu, SIR telah meluluskan siswa yang mengikuti PJJ, dan para lulusannya dapat melanjutkan ke perguruan tinggi di Indonesia, baik negeri maupun swasta.
“Lulusan PJJ ini sudah ada yang kuliah di Universitas Indonesia juga di kampus lainnya. Ini terbukti bahwa program PJJ absah dan bisa mendaftar ke kampus secara legal,” tandas Baihaqie.
Seperti diketahui, acara temu sharing keluarga besar PJJ dilakukan untuk kopi darat antara para guru, siswa, dan wali siswa yang selama ini hanya bertemu secara online.

Acara temu muka ini berlangsung meriah, dimulai pukul 18.30 hingga 22.00 WAS. (Bms)