Hadapi Tantangan Globalisasi, SIR Buka Kelas Ekskul Bahasa Mandarin
Mulai tahun pelajaran 2023/2024 Sekolah Indonesia Riyadh (SIR) membuka ekstrakurikuler (ekskul) bahasa Mandarin untuk siswa dan siswi mulai jenjang SD,SMP, hingga SMA.
Pelajaran tambahan di luar jam belajar di kelas ini sengaja dibuka, karena melihat tantangan dan peluang besar yang dihadapi oleh para pelajar masa kini dan di masa datang.
Pengampu bahasa Mandarin di SIR, Endar Madesa, M.Pd yang sempat berkuliah di Huaqiao University Xiamen China, di suatu kesempatan di sela-sela kesibukan rutin menyiapkan materi pelajaran Fisika, mengatakan bahwa bahasa Mandarin adalah salah satu bahasa penting di dunia yang banyak digunakan oleh orang.
“Ada sekitar 1 milyar orang di dunia yang berbicara dengan bahasa Mandarin,” kata Endar.
Dengan belajar bahasa asing, khususnya Mandarin, Endar, yang juga kepala lab komputer itu, optimis para alumni SIR ke depan akan mampu bersaing secara global.
“Kita lihat sekarang dominasi Tiongkok dalam politik dan ekonomi, sangat kuat sekali. Jika generasi muda dapat menguasai bahasa mereka, ini akan jadi peluang positif ke depan,” papar Endar.
Anak-anak yang lancar berbicara bahasa Mandarin punya peluang besar melanjutkan studi ke Tiongkok atau juga berkarir dalam dunia bisnis internasional.
“Bahasa Mandarin sangat strategis sekali,” tegas Endar.
Selain itu, guru berdarah campuran Sumatera jawa itu menambahkan, penguasaan bahasa Mandarin juga akan menambah relasi dan jaringan bagi siswa dan alumni SIR.
“Globalisasi saat ini sangar terasa, dan komunikasi sangat penting perannya,” imbuh Endar.
Sementara itu, secara terpisah, kordinator Ekstrakurikuler SIR, Muhammad Wahyu, M.Pd, menjelaskan bahwa kegiatan ekstra sekolah sudah lama dilakukan, ada yang sifatnya wajib dan ada yang pilihan.
“Bagi siswa SD,SMP, dan SMA wajib ikut pramuka. Dan juga pencak silat bagi siswa SD,” kata Wahyu.
Wahyu menjelaskan, di tahun pelajaran 2023 – 2024 ini ada belasan jumlah eksul di SIR, baik yang program wajib maupun pilihan.
“Jumlah ekskul secara keseluruhan yang ada di SIR adalah 15, terdiri dari robotik, futsal, seni musik, seni tari, tata boga, dan lain-lain,” pungkas Wahyu. (BMS)